Peresmian Masjid Asy-Syifa' Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan

Masjid Asy-Syifa' Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan, Rabu (17/1) telah diresmikan oleh Ketua Umum PP (Pengurus Pusat) Muhammadiyah Haedar Nashir, dan resmi dipergunakan sebagai tempat ibadah juga pusat kemajuan peradaban umat. Hadir mengikuti kegiatan dan mencanangkan IGD RSML bertaraf imternasional, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi berharap Masjid Asy-Syifa' ini dapat dikelola dengan profesional serta dipergunakan untuk kepentingan yang lebih luas, memberikan manfaat dan dampak yang besar bagi masyarakat.

"Dalam pengelolaan Masjid Asy-Syifa' ini tidak bisa menghindar dari dinamika sosial dan ekonomi masyarakat, yang tentu perkembangannya sangat pesat. Oleh karenanya, kami berharap kehadiran Masjid Asy-Syifa' ini akan dapat dikelola dengan profesional, dipergunakan untuk kepentingan yang lebih luas, sehingga dapat memberikan dampak bagi peningkatan kehidupan sosial ekonomi umat, memberikan pelayanan terbaik kepada umat, dan senantiasa menjaga serta merawat masjid ini sebagai aset yang berharga dalam pengembangan hasanah keilmuan sekaligus sarana untuk mencetak generasi masa depan yang unggul dan berakhlakul karimah," harap Pak Yes.

Dilaporkan Ketua PDM Lamongan Shodikin, pembangunan Masjid Asy-Syifa' ini dilaksanakan sejak 2022 (kurun waktu 20 bulan), dengan kapasitas 1.500 jama'ah dengan dilengkapi  berbagai fasilitas ruang rapat, kamar mandi, tempat duduk, kamar tidur untuk musafir, ruang baca, Kantot KBIHU (Kelompok Bimbingan Haji dan Umroh) Labbaik, Kantor Lazismu, Kantor Dewan Pengawas Syariah, telaga kecil, fasilitas 2 lift dan fasilitas lainnya.

"Dibangun di atas tanah 7.000 meter persegi, kemudian luas bangunannya ini adalah 3.900 meter persegi. Dalam proses pembangunan ini alhamdulillah di arsiteki oleh kader-kader Muhammadiyah, biaya seluruhnya Rp. 43 miliar dibiayai oleh anggaran pendapatan dan belanja Muhammadiyah, baik dari sumbangan maupun kreativitas dan inovasi pengelola amal usaha yakni di Rumah Sakit Muhammadiyah," terang Shodikin.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir pada kesempatan tersebut mengucapkan selamat atas diresmikannya Masjid Asy-Syifa' dan Pencanangan IGD bertaraf internasional di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan.

"Saya sampaikan selamat atas selesainya pembangunan masjid yang megah ini, selamat untuk KBIH yang tadi telah dikukuhkan. Saya merasa ikut bangga sebagaimana tadi telah disampaikan bahwa kemajuan Muhammadiyah Lamongan yang kalau disimpulkan itu tidak ada tandingannya, kegiatan keagamaannya luar biasa, termasuk pondok-pondok pesantren, amal usahanya, dari pendidikan, kesehatan, kemudian juga mau bergerak di bidang ekonomi, bahkan diaspora kadernya, itu memang Lamongan tiada banding. Tadi Pak Bupati melauncing untuk IGD, secara nasional satu-satunya Rumah Sakit Muhammadiyah yang memiliki IGD bertaraf internasional, patut diapresiasi," ucap Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

Turut hadir pula pada kesempatan tersebut, Ketua PWM Jawa Timur Sukadiono, dan Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf. (dir)